Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Warga Jabar Gelar Doa Bersama untuk Keselamatan Putra Sulung Ridwan Kamil

Jumat, 27 Mei 2022 20:55 WIB

Iklan

INFO JABAR -- Sejumlah warga Jawa Barat menggelar doa bersama untuk keselamat putra sulung Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, Emmeril Khan Mumtadz yang mengadapat musibah saat berenang di sungai Aare, di Bern, Swiss.

Acara doa bersama itu digelar secara luring di Masjid Al-Muttaqin Gedung Sate, Kota Bandung, pada Jumat, 27 Mei 2022. Selain itu, acara doa bersama pun digelar di beberapa masjid binaan Badan Pengelola Islamic Center (BPIC) Jabar, yakni Masjid Raya Provinsi, Masjid Atta'awun, LPTQ Jabar, Masjid Pusdai, dan 12 Masjid Al-Jabbar.

Sekretaris Daerah Pemprov Jawa Barat Setiawan Wangsaatmaja meminta keikhlasan warga Jawa Barat untuk mendoakan Eril--sapaan akrab Emmeril. "Kami ingin mendapatkan keikhlasan dari hadirin semua untuk turut mendoakan agar diberikan yang terbaik. Oleh karena itu, sekali lagi, mohon keikhlasannya semoga, baik Emmeril Kahn Mumtadz, putra sulung, dan keluarga Bapak Ridwan Kamil tetap diberikan kekuatan," ujar Setiawan.

"Mudah-mudahan secara periodik, kami terus kontak, didapatkan berita, yang mudah-mudahan sangat menggembirakan, ditemukan dan dalam keadaan sehat wal'afiat. Terima kasih," ujarnya.

Adapun perwakilan keluarga Gubernur Jawa Barat, Elpi Nazmuzaman menjelaskan kronologi kecelakaan yang menimpa Eril di Swiss. Menurutnya, Eril hanyut dan terbawa arus sungai Aare pada Kamis, 26 Mei 2022, waktu setempat. Ridwan Kamil bersama keluarganya sedang berada di Swiss untuk mencari sekolah yang tepat bagi Eril yang berencana melanjutkan studinya ke jenjang S2.

"Eril (sapaan Emmeril) dan keluarga melakukan lawatan ke Swiss dalam rangka untuk mencari sekolah S2 dan beasiswa bagi Eril yang akan selesai S1 dan juga adiknya yang akan masuk ke perguruan tinggi," ucap Elpi.

Namun insiden nahas pun terjadi, di mana Eril hanyut di sungai Aare ketika berenang di sana. Elpi mengaku mendapat kabar hanytnya Eril sekitar pukul 17.00, kemarin.

Elpi mengatakan, keluarga mendapat bantuan dari KBRI di Swiss, otoritas Swiss, dan Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia, dalam melakukan proses pencarian Eril.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Berdasarkan update yang kami terima, pencarian sudah dilakukan, kurang lebih, enam jam. Sepanjang matahari masih ada sinarnya dari siang sampai sore. Pencarian dihentikan saat hari sudah gelap dan berdasarkan informasi sampai dengan jam 11 tadi malam, berarti di sana kurang lebih jam 6 sore, belum ditemukan Eril," kata dia.

Menurut dia, pencarian Eril baru akan dilakukan lagi pada pagi keesokan harinya, waktu setempat. Alhasil, hingga kini masih belum ada informasi terkini terkait musibah yang menimpa keluarga Ridwan Kamil itu. "Kemungkinan pencarian hari kedua di atas permukaan air dan di bawah permukaan air," ujarnya.

Elpi meminta doa kepada seluruh warga Jabar agar Eril segera ditemukan dalam keadaan selamat. Elpi pun mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang turut membantu proses pencarian putra sulung Kang Emil--sapaan akrab Ridwan Kamil--itu.

"Atas nama keluarga, mohon doanya dari seluruh warga, dari seluruh kerabat, agar dimudahkan, bertemu kembali dengan Eril dalam keadaan selamat. Tentu semua ini adalah upaya dari keluarga yang bisa lakukan karena tidak ada harapan yang bisa kami gantungkan kecuali kepada Allah SWT, Yang Maha Kuasa," katanya.

Kepala Bagian Materi dan Komunikasi Pimpinan Biro Administrasi Pimpinan Setda Provinsi Jabar Akhmad Taufiqurrachman menyebut Ridwan Kamil mendapat kabar mengenai hilang kontaknya Eril ketika melaksanakan perjalanan dinas luar negeri di Inggris.

Adapun kegiatan kunjungan ke Inggris pada 24-26 Mei 2022, yakni pertemuan terkait energi baru terbarukan, penjajakan sister province, kerja sama industri kreatifdan pertemuan dengan berbagai universitas di Inggris untuk program joint campus. "Setelah menerima kabar tersebut, Pak Gubernur menuntaskan kegiatan di Inggris dan langsung bertolak menuju ke Swiss," kata Akhmad.

"Kami atas nama Pemerintah Provinsi Jawa Barat sangat berharap dan mengajak masyarakat semua untuk berdoa agar Kang Eril dapat segera ditemukan dalam keadaan selamat dan sehat wal’afiat," ujar dia. (*)

Iklan