Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pemprov Jawa Barat Gandeng PT Pos Logistik Distribusikan Sejuta Masker

Minggu, 22 Maret 2020 18:57 WIB

Iklan

INFO JABAR — Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar) mendistribusikan 1 juta masker kepada warga mulai Senin, 23 Maret 2020. Dalam pendistribusian, Pemda Provinsi Jabar bekerja sama dengan PT Pos Logistik Indonesia.

Kerja sama tersebut ditandai dengan penandatanganan MoU dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) yang dilakukan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Barat, Setiawan Wangsaatmaja bersama Direktur Utama PT Pos Logistik Indonesia, Yuzon Erman di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Minggu, 22 Maret 2020.

"(Ini sesuai) instruksi Pak Gubernur, agar segera mungkin puskesmas dilengkapi pelindung diri (masker), 'in case' para ODP (Orang Dengan Pemantauan) bisa punya peralatan yang disuplai puskesmas," kata Setiawan.

Tahap pertama pembagian sejuta masker oleh Dinas Kesehatan Provinsi Jabar diprioritaskan bagi masyarakat menengah ke bawah yang sakit atau memiliki gejala terkena virus SARS-CoV-2 dengan prosedur pengambilan masker melalui Puskesmas di daerahnya masing-masing.

Dipilihnya puskesmas, kata Setiawan, karena unit kesehatan tersebut paling bisa menjangkau lapisan masyarakat. Selain itu, puskesmas juga bisa memastikan sakit atau tidaknya pemohon masker melalui verifikasi.

"Kenapa puskesmas? Sebab, kalau kita sediakan di gerai-gerai, khawatirnya nanti bakal ada yang membeli dalam jumlah yang banyak bahkan menguasai barang yang ada. Jadi, kita masuk Puskesmas agar nantinya petugas puskesmas mewawancarai yang akan pakai, jadi tercatat," ucapnya.

Dia mengatakan, Puskesmas yang berada di daerah terpapar Covid-19 terbanyak, seperti Bogor, Depok, Bekasi dan Bandung Raya, menjadi prioritas untuk menerima masker.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Puskemas yang berada di zona tersebut pun diminta segera mengajukan permintaan masker melalui aplikasi Pikobar (Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Jawa Barat). Setelah itu, Dinas Kesehatan Jabar akan mengirimkan masker ke Puskesmas tersebut menggunakan layanan PT Pos Logistik Indonesia.

Menurut Kang Iwan, sapaan akrab Sekda, layanan PT Pos Logistik Indonesia sudah mencapai daerah-daerah yang sulit dijangkau. Dia pun menginstruksikan kepada petugas untuk menjalani protokol kesehatan saat mendistribusikan masker.

"Barang- barang yang dikirim akan sangat dinanti-nantikan, sehingga mohon tepat waktu. Bila ada kesulitan di lapangan segera informasikan, hingga bisa segera sampai ke titik yang kita maksud. Poinnya tepat waktu," ucapnya.

Menanggapi upaya ini, Yuzon Erman menyatakan, pihaknya siap mendukung upaya pemerintah dalam menanggulangi Covid-19.

"Terima kasih atas kepercayaan kepada Pos Logistics untuk bisa mendukung penanganan Covid-19 ini. Kami punya kesiapan, alokasi titik pengiriman barang segera kami siapkan. Sehingga bisa kami langsung distribusikan," katanya. (*)

Iklan