Bey Machmudin Ajak Masyarakat Teladani Kepribadian Rasulullah
Selasa, 1 Oktober 2024 19:54 WIB
INFO JABAR – Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin mengajak semua masyarakat untuk senantiasa Meneladani perilaku Nabi Muhammad SAW. Hal ini dia sampaikan saat menghadiri tablig akbar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 Hijriah di Masjid Agung Kota Bandung, Selasa, 1 Oktober 2024.
Bey mengatakan, sebagai seorang nabi, baginda Nabi Muhammad SAW dianugerahi sifat dan prilaku yang sangat terpuji. “Mari jadikan momen ini sebagai dorongan untuk meneladani kepribadian Rasulullah dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari,” katanya.
Salah satu kepribadian Rasulullah yang harus diteladani masyarakat adalah menjauhi riba dan segala bentuk ketidakadilan dalam transaksi ekonomi. Bey mengatakan, salah satu tantangan terbesar yang mengganggu stabilitas masyarakat belakangan ini adalah pinjaman online (pinjol) ilegal.
Tingginya bunga dan cara penagihan pinjol yang tak manusiawi membuat banyak keluarga terpuruk. “Oleh karena itu kita harus lebih bijak dan berhati-hati dalam memilih solusi finansial serta memperkuat pendidikan keuangan di kalangan masyarakat,” ujar dia.
Demikian pula judi online yang menjadi ancaman serius tak hanya menghancurkan moral, tapi juga ekonomi keluarga. “Islam sangat jelas melarang judi karena hanya akan menambah kemiskinan dan kehancuran sosial,” katanya.
Bey lalu mengingatkan masyarakat untuk meneladani akhlak mulia Rasulullah yang penuh kasih sayang dan menjauhi segala bentuk kekerasan. Nabi Muhammad SAW mengajarkan umatnya untuk senantiasa bersikap lembut, sabar, dan mengedepankan dialog.
Sunah rasul yang menolak kekerasan harus menjadi landasan dalam membangun masyarakat yang harmonis dan damai. “Mari menjaga nilai-nilai kebajikan dan perdamaian demi menjaga persatuan di Jawa Barat.”
Bey memberikan sambutan di hadapan sekitar 2.000 jemaah dalam peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Peringatan ini harus menjadi pengingat untuk menggali kembali nilai-nilai mulia yang diajarkan Rasulullah, utamanya dalam membangun masyarakat yang damai, adil, dan sejahtera. (*)